Aku lelah sekali. Jadi kemarilah. Pinjamkan bahu bidangmu dan biarkan aku mencari setitik damai di sana. Sekadar menyandarkan kepalaku yang bising sekali seharian ini. Lalu lintas di dalamnya kelewat ramai. Ingin rasanya aku membuat lampu merah menyala terus. Meski nyatanya melulu lampu hijau di semua persimpangan yang serentak nyala.
Jadi kini biarlah aku bersandar di bahumu sebentar saja. Kamu boleh menggenggam tanganku kalau memang mau. Meski aku tak yakin ada kehangatan yang bisa kamu temui di sana.
Kita sama-sama lelah. Lalu mengapa tak kita nikmati saja jeda ini bersama? Jeda sekian ratus detik yang belakangan ini sulit sekali mampir.
Kamu tak perlu mencari topik pembicaraan apapun. Aku juga tak perlu sibuk memikirkan jawaban dari bahan obrolan yang susah payah kamu cari tadi. Kita cukup diam saja. Dengan kepalaku yang bersandar di bahumu dan tanganmu yang menggenggam tanganku erat. Sejenak lupakan segala hiruk pikuk dunia.
Begitu saja cukup.
No comments:
Post a Comment
Makasi udah baca ocehanku ini, apalagi kalau mau ninggalin komen, hehe.. ^^