Dan aku terantuk begitu saja, tanpa isyarat atau firasat
, terjerembap dalam deret rapi tuturmu.
Hmmm, penuh.
Tak menemukan satu kata pun yang mampu mewakili.
Jadinya aku mau tak mau menyadari ternyata diriku hanya serpih.
Aku terantuk
, tapi bukan jatuh terduduk.
Aku terantuk
, dan jatuh tenggelam dalam lautan pikirmu.
[kalimat-kalimat ini pun tak lekat menyuratkannya]
akhirnyaaa apdetttt ... huhuhu
ReplyDeletehehehe9
ReplyDeletepengen aja :D